Media dalam Berkarya Seni Lukis
Media berkarya seni lukis dibedakan menjadi dua, yaitu alat dan bahan. Alat adalah media yang tidak habis dipakai, contohnya penggaris dan kuas. Bahan adalah media yang bisa berkurang dalam pemakaiannya, contohnya cat, pensil, dan penghapus. Media berkarya seni lukis sangat beragam, tergantung teknik yang digunakan.
1. Pastel dan Krayon
Dua jenis media ini secara fisik bentuknya hampir sama, namun sifat dan bahannya tidak sama.
2. Cat
Berdasarkan basis pengencerannya, cat dibedakan menjadi :
a. Cat Air
Basis pengenceran cat air menggunakan air. Dibedakan menjadi dua jenis, yaitu watercolor yang bersifat transparan dan poster color bersifat plakat.
Watercolor
Poster color
Cat Air Pans/Batangan
Cat Air Tube
b. Cat Minyak
Cat minyak membutuhkan minyak sebagai media pengencernya. Cat minyak memberikan efek cerah serta memberikan tekstur yang sangat bagus, namun kelemahannya adalah baunya menyengat dan membutuhkan waktu yang lama untuk pengeringannya.
Cat Minyak
Minyak
c. Cat Akrilik
Cat plastik yang tersedia dalam bentuk paste dan membutuhkan air dalam pengencerannya. Cat akrilik mudah mengering dan sulit dihapus. Biasanya digunakan untuk membuat lukisan pada bahan kain seperti baju, totebag, tas, maupun bahan plastik.
d. Kuas
Kuas memiliki bentuk, jenis, ukuran, dan harga yang beragam. Jenis kuas yang berujung pipih digunakan untuk bahan cat minyak. Sedangkan yang berujung bulat digunakan untuk cat air.
e. Palet
Palet adalah media yang digunakan sebagai tempat mencampur cat. Palet yang memiliki cekungan air digunakan untuk cat air, sedangkan yang berbentuk datar untuk cat minyak.
Palet Cat Air
Palet Cat Minyak
f. Pisau Palet
Memiliki fungsi yang sama dengan kuas namun dapat membuat kesan efek-efek goresan pada media lukis.
g. Kanvas
Kanva menggunakan bahan linen atau bahan katun
Teknik dalam Berkarya Seni Lukis
Beberapa teknik yang digunakan dalam seni lukis antara lain:
1. Aquarel
Teknik aquarel adalah melukis dengan sapun tipis dan hasilnya transparan. Medianya menggunakan cat air.
2. Mozaik
Teknik menempelkan pecahan atau lempengan menjadi sebuah objek lukisan.
3. Lukisan kaca
Teknik lukisan kaca menggunakan kaca, timah, kuningan, dan tembaga sebagai penyambungnya. Puncak kegemilangan lukisan kaca ada pada zaman Renaisance.
4. Lukisan batik
Lukisan batik memiliki teknik yang sama dengan membatik yaitu dengan menutup kain dengan malam atau lilin. Kemudian dilukis dengan pewarna batik.
5. Lukisan cat minyak
Cat minyak dapat membuat lukisan memiliki gradasi atau peralihan warna yang halus.
6.Lukisan cat akrilik
Komentar
Posting Komentar